Paulinus Apli Kapi, Mutiara Muda Persebaya Bersinar Di EPA Liga 1 U20 2024/25

Paulinus Apli Kapi, Mutiara Muda Persebaya Bersinar Di EPA Liga 1 U20 2024/25

4 Oktober 2024

EPA LIGA 1 U20 2024-25 PERSEBAYA SURABAYA

SURABAYA - Pada dua laga Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 U20 2024/25, striker Persebaya Surabaya Paulinus Apli Kapi mencuri perhatian.

Penampilan apiknya di lini serang yang bekerja sama dengan Alan Maulana, membuat namanya melejit sebagai salah satu pencetak gol terbanyak sementara dengan tiga gol dari dua laga.

Kedua penyerang ini memperlihatkan kolaborasi mematikan yang membuahkan hasil manis bagi Persebaya U20. Dia bermain dengan percaya diri, memanfaatkan setiap peluang yang ada di lapangan.

Kini, fokusnya untuk dapat tampil maksimal di EPA Liga 1 U20 2024/25 bersama Persebaya. Dengan semangat juang yang tinggi, ia bertekad untuk terus mengasah kemampuan dan meraih prestasi.

“Kami sering berkomunikasi di lapangan. Mas Alan selalu mengingatkan untuk bermain mengalir seperti saat latihan, agar tidak gugup. Alhamdulillah, akhirnya saya bisa tampil maksimal,” tuturnya.

Apalagi pada laga kedua ditonton langsung oleh pelatih Persebaya, Paul Munster. Paulinus Apli Kapi bersyukur karena banyak mendapat ilmu dari pengalaman ini. Termasuk belajar bagaimana membuat keputusan yang tepat di lapangan.

Menurutnya dia sudah tidak asing lagi dengan arahan pelatih Paul Munster. Sebab meski masih bermain di tim junior, ia pernah dilatih langsung saat latihan bersama tim senior Persebaya selama dua bulan penuh. Bahkan dia sempat mengikuti tim pemusatan latihan di Yogyakarta.

"Coach Munster memberikan pesan khusus kepada saya. Dia meminta saya untuk selalu bekerja keras, berjuang maksimal di setiap pertandingan, dan tetap rendah hati meski sudah pernah merasakan latihan bersama tim senior,” pungkasnya.

Paulinus bukanlah pemain baru di lingkungan Persebaya. Ia merupakan salah satu pemain binaan klub internal Persebaya, PS Pelindo. Bakatnya pertama kali mencuri perhatian ketika bermain di Piala Soeratin U15, membawa timnya hingga final nasional meskipun harus mengakui kekalahan dari Persija Jakarta.

Tak hanya itu, Paulinus juga sempat dipanggil seleksi Timnas Indonesia U16 di bawah asuhan Nova Arianto. Meski hanya mencapai seleksi tahap ketiga, pengalaman tersebut menambah motivasi untuk terus berjuang dan mengembangkan kemampuan.