SURABAYA - Tim junior Persebaya menutup Pekan 2 Elite Pro Academy (EPA) Liga 1 2024/25 dengan sempurna. Persebaya U20 yang main paling akhir di Minggu ini, 29 September 2024, menang 5-1 atas Madura United U20. Dengan demikian, ketiga tim, mulai U16, U18, dan U20, seluruhnya meraih kemenangan dengan masing-masing dua victory.
Mereka mengulangi catatan di hari sebelumnya yang meraih kemenangan telak dengan skor 5-0. Lima gol tersebut masing-masing diciptakan oleh Alfan Suaib menit ke-16 dan ke-66, Paulinus Apli Kapli (33’), Rizky Dwi (45+2), dan Dirga Dwi (70).
Sesuai regulasi, pemain tim senior memang boleh dimainkan, dengan status Joker yang usianya bisa di atas 20 tahun. Untuk Joker, maksimal ada lima pemain selama pertandingan. Karena itu, nomor punggung pemain EPA Liga 1 harus berbeda dengan pemain tim senior untuk memudahkan regulasi ini.
Pemain tim senior yang jadi Joker adalah Alfan Suaib, Rizky Dwi, Oktavianus Fernando, Randy May, dan kiper Aditya Arya. Mereka diturunkan saat menghadapi Madura United U20 pada Sabtu lalu, Persebaya U20 menang 5-0.
Pelatih Persebaya U20 Lulut mengungkapkan kunci untuk meraih kemenangan di matchday kedua ini. Yakni tidak terburu-buru dalam pengambilan keputusan. Penyelesaian dengan tenang ia tekankan pada masa jeda babak kedua.
“Mereka saya bilang, jangan terburu-buru, kalau selalu begitu maka penyelesaiannya tidak maksimal. Buktinya di babak kedua gol terjadi,” kata Lulut. “Ini yang menjadi catatan sebelum melakoni laga ketiga nanti melawan PSM Makassar,” sambungnya.
Dengan hasil ini, Persebaya memuncaki klasemen sementara dengan raihan enam poin unggul agregat gol di tempat kedua Bali United U20.