KEDIRI - Muhammad Supriadi punya posisi baru. Oleh pelatih Ong Kim Swee asal Malaysia, dia ditempatkan sebagai bek kanan. Di musim-musim sebelumnya, arek Suroboyo kelahiran 23 Mei 2002 itu dimainkan sebagai winger, baik kiri maupun kanan.

Itu terlihat Persik Kediri menggelar latihan di Stadin Daha Jayati, Desa Bulusari, Tarokan, Minggu (3/8/2025) lalu. Dalam latihan bersama yang dilaksanakan selama 2x45 menit itu, Supri, sapaan karib Muhammad Supriadi, bermain lugas sebagai bek kanan. Dia bermain taktis dengan satu-dua sentuhan dan sering melakukan kerja sama yang apik dengan winger kanan satu timnya, Hugo Samir.

"Kami mencoba Supriyadi sebagai bek kanan. Itu hanya sementara," ungkap Asisten Pelatih Persik Johan Prasetya.

Penempatan Supriadi di bek kanan, katanya, untuk mengantisipasi kalau pemain di posisi tersebut absen. Pemain itu, jelas Johan, adalah Gavin Kwan dan Novri Setiawan. Kebetulan, keduanya merupakan muka baru di tim Macan Putih, julukan Persik. Gavin didatangkan dari Borneo FC Samarinda, Kalimantan Timur. Sementara Novri dari Bali United FC.

Penampilan Supri musim lalu menjadi sorotan. Dia hanya bermain sebanyak enam kali dengan menyumbangkan satu gol. Jumlah penampilan itu jauh merosot dibandingkan musim sebelumnya, 2023/2024. Ketika itu, Supri turun sebanyak 29 kali dengan empat kali umpannya membuahkan hasil.

Supri merupakan pemain yang sebelumnya tiga musim membela Persebaya Surabaya. Tercatat, dia 37 kali bermain untuk tim berjuluk Green Force itu. Dengan donasi satu gol.

Supri sempat digadang-gadang bakal menjadi bintang masa depan Persebaya. Pertimbangannya, dia sudah menjadi andalan di Tim Indonesia kelompok umur, mulai U16, U17 dan U19. Bahkan Supri ikut mengantarkan Indonesia menjadi juara Piala AFF U16 di bawah asuhan Fakhri Husaini. Sayang, persaingan ketat di posisi winger membuat namanya terdepak dari Persebaya dan akhirnya berlabuh di Persik.