PALEMBANG - Usai menjalani pemusatan latihan selama 3 pekan di Brunei Darussalam dan Yogyakarta, manajemen Sumsel United menyebut mulai menemukan kerangka tim yang akan turun di kompetisi Championship 2025/26.
Pelatih kepala Sumsel United, Nil Maizar mengakui bahwa pihaknya mendapatkan banyak pengalaman dan masukan berharga selama menggelar pemusatan latihan tersebut.
Di 2 tempat tersebut, Bayu Gatra dkk sendiri tidak hanya melakukan latihan namun juga menggelar serangkaian latih tanding guna mengetahui kekurangan tim serta menemukan komposisi terbaik.
"Setelah di Brunei Darussalam, kita kembali melakukan 3 kali latih tanding di Yogyakarta dan hasilnya cukup memuaskan. Namun yang paling terpenting adalah bagaimana pemain Sumsel United sudah mulai memahami gaya permainan yang akan kita kembangkan," ujar pelatih asal Sumatera Barat ini.
Selama di Yogyakarta, Sumsel United berhasil memenangkan laga uji coba kontra PSS Sleman (9/8) dengan skor 2-1. Kemudian meraih 2 hasil imbang tanpa gol saat bertemu Kendal Tornado FC (12/8) dan Persipura Jayapura (15/8).
Eks arsitek timnas ini sendiri mengakui bahwa pihaknya selama sisa waktu ini akan mencoba terus meningkatkan beberapa aspek yang dinilainya masih memerlukan peningkatan ke depannya.
"Saat di Yogya, kita bertemu tim selevel dan pemain mampu menunjukkan mereka mampu bersaing. Namun saya melihat masih ada beberapa catatan dan evaluasi, di sisa waktu sebulan sebelum kompetisi ini kami berharap hal tersebut bisa diminimalisir," jelasnya.
Skuat Sumsel United sendiri usai menggelar TC di Yogyakarta langsung kembali ke Palembang, Sabtu (16/8) dan akan melanjutkan latihan di kawasan Jakabaring Sport City (JSC).
"Pemain akan mendapatkan libur terlebih dulu dan akan kembali berlatih Selasa (19/8) pagi," pungkasnya.