JEPARA - Doa dan dukungan dari suporter menjadi penting disaat tim akan berjuang, apalagi akan melakoni laga penting Pegadaian Liga 2 2024/25.
Hal itu disampaikan bek kiri PSPS Riau, Ahmad Birrul Walidain yang menyebut doa dari masyarakat Riau dan suporter PSPS Riau akan menjadi senjata lainnya saat tim berjuluk Askar Bertuah itu menghadapi Persijap Jepara nanti.
PSPS Riau akan melakoni laga penting menghadap Persijap Jepara dalam perebutan peringkat ke-3 Pegadain Liga 2 2024/25 yang rencananya dihelat di Stadion Gelora Bumi Kartini, Selasa malam (25/2/2025).
Laga itu menjadi penting bagi PSPS karena hasil akhir akan menentukan apakah mereka promosi ke Liga 1 musim 2025/226 atau tidak.
"Tentunya doa dan support dari seluruh masyarakat Pekanbaru sangat penting bagi kami yang akan bermain di pertandingan penting melawan Persijap nanti. Semoga saja dengan doa itu, perjuangan kami membuahkan hasil yang positif dan sesuai dengan harapan semua, baik itu manajemen, tim kepelatihan, pemain serta suporter dan masyarakat Pekanbaru," kata Ahmad Birrul Walidain.
Pemain yang pernah membela Madura United FC itu mengakui sangat paham dengan harapan besar suporter dan masyarakat Pekanbaru dimana mereka sangat berharap musim ini PSPS Riau mampu promosi ke Liga 1.
Harapan besar masyarakat Pekanbaru untuk PSPS promosi ke Liga 1 memang bukan tanpa alasan. Askar Bertuah sudah terlalu lama berada di Liga 2.
PSPS sendiri harus menanti selama 43 tahun sebelum akhirnya mereka promosi ke Divisi Utama setelah menyandang gelar juara Divisi Satu.
Musim 2009/2010 PSPS Riau akhirnya promosi ke kasta teratas setelah berhasil meraih gelar juara ketiga Divisi Utama.
Di musim pertamanya, PSPS Riau sukses finis di urutan ke-7. Namun, musim 2013 mereka kembali degradasi ke Liga 2.
"Alhamdulillah, kondisi tim saat ini kondusif dan itu membuat kami solid. Kami sudah melakukan persiapan matang sebelum kami ke Jepara. Sebelum kami berangkat ke Jepara, kami sudah melakukan dua kali latihan, sehingga kesiapan kami sangat bagus baik itu fisik maupun mental," ungkapnya.
Namun, bek yang pernah berkostum Persikabo 1973 ini memastikan pertandingan menghadapi Persijap akan berjalan ketat. Selain karena pertandingan yang menentukan bagi kedua tim, menurut Birrul, Persijap dipastikan tampil habis-habisan karena bermain di depan pendukungnya sendiri.
"Menurut saya, semua pemain Persijap harus diwaspadai khususnya pemain yang mendekati area pertahanan kita. Tentu, kami harus fokus dan kerja keras sepanjang pertandingan karena target kami meraih kemenangan," Birrul Walidain mengakhiri pembicaraan.