MAGELANG – Persijap Jepara akan menjalani laga lanjutan Pegadaian Liga 2 2024/25 dengan menjamu Persipa Pati di Stadion Moch Soebroto, Magelang, Minggu (6/10) sore. Pertandingan nanti akan kembali menjadi ujian konsistensi Laskar Kalinyamat yang sejauh ini masih belum tersentuh kekalahan.
Tim asuhan pelatih Kahudi Wayu saat ini masih ada di puncak klasemen sementara Grup 2 dengan koleksi sembilan poin. Dari lima laga yang sudah dijalani, Persijap mencatat dua kali menang dan tiga kali imbang.
Persijap juga cukup produktif dengan lima kali membobol gawang lawan dan baru sekali saja kebobolan.
Pertandingan nanti juga dipastikan bakal tak mudah bagi Persijap karena lawannya adalah Persipa, tim tetangga di kawasan Pantai Utara Jawa Tengah. Pertemuan kedua tim selalu menghadirkan gengsi tersendiri antara kedua tim.
“Persiapan untuk laga lawan Persipa, kita lakukan seperti untuk laga lainnya. Hanya saja kali ini kita berusaha untuk menambahkan apa yang jadi kekurangan kita di laga sebelumnya lawan PSIM,” kata pelatih Persijap, Kahudi Wahyu.
Kekurangan yang dimaksud, dia menambahkan adalah anak asuhnya disebut kurang sabar, pengaturan tempo yang belum maksimal juga masih sering terburu-buru.
“Lawan PSIM lalu, babak kedua seolah-olah kita bermain bertahan sambil nunggu counter attack. Ini bukan game plan kita,” ucap Kahudi Wahyu lagi.
Untuk itu, dia berharap anak asuhnya dapat disiplin melakukan apa yang sudah disiapkan dalam latihan. “Mudah-mudahan laga lawan Persipa nanti, anak-anak bisa tetap konsisten menjalankan tiga momen dalam sepak bola yakni bagaimana saat menyerang, bertahan juga transisi,” dia menjelaskan.
Melawan Persipa Pati yang ada di peringkat ketujuh dari sembilan tim Grup 2, Kahudi Wahyu memastikan anak asuhnya bakal fight mengamankan poin penuh di kandang sendiri.
“Persipa adalah tim yang bagus dengan pemain-pemain yang bertenaga dan punya daya juang yang tinggi. Terbukti mereka juga bisa menang dengan banyak gol lawan PSIM dan menyulitkan Bhayangkara Presisi FC. Mereka bukan tim sembarangan. Kita harus waspada penuh,” pungkasnya.