BOYOLALI – Nusantara United FC sudah dipastikan menjadi salah satu tim yang terdegradasi dari Pegadaian Liga 2 2024/25. Meski demikian, Nusantara United menyikapinya dengan bijak.
Selain Nusantara United, saat ini ada Persikabo 1973 dan Persikota Tangerang yang sudah dipastikan masuk kotak degradasi.
“Kami sedang berada dalam proses untuk berproses dan itu adalah jangka panjang. Klub ini akan terus tumbuh apapun yang terjadi di musim ini. Kami akan terus berkembang lebih kuat,” kata pelatih kepala Nusantara United, Stefan Keeltjes.
Adalah hasil imbang 3-3 yang didapat Nusantara United saat dijamu Persikota Tangerang pada Senin (10/2) lalu yang membawa kedua tim harus legawa terdegradasi.
Hasil imbang ini membuat Nusantara United dan Persikota sama-sama baru mengoleksi 4 poin dari 5 laga yang sudah dilakoni di babak play-off degradasi.
Dengan hanya menyisakan satu laga saja di Grup H, Nusantara United dan Persikota secara matematis tak mungkin lagi mengejar perolehan poin milik PSMS Medan yang sudah mengoleksi 12 poin dan Sriwijaya FC yang punya nilai 9.
Dengan demikian, PSMS dan Sriwijaya FC juga sudah dipastikan akan bertahan di kasta Pegadaian Liga 2 musim depan.
Tak lupa, sebagai nahkoda tim, Stefan Keeltjes juga menyampaikan permohonan maafnya. “Saya mohon maaf kepada manajemen, pemain, dan suporter,” ucap Stefan Keeltjes.
Pada laga terakhir di Grup H babak Play-off Degradasi Pegadaian Liga 2 2024/25, Nusantara United akan menjamu Sriwijaya FC pada Sabtu (15/2) mendatang.